Memahami Sistem Keamanan Jaringan untuk Lindungi Data Perusahaan
Sistem keamanan jaringan mengambil pendekatan strategis untuk membatasi akses eksternal dengan memastikan kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data, objek, dan sumber daya.
Terlepas dari seberapa besar ukurannya, setiap perusahaan harus menetapkan prosedur dan alat untuk melindungi perusahaannya dari berbagai ancaman jaringan.
Artikel ini akan mengajak Anda untuk memahami lebih dalam mengenai apa itu sistem keamanan jaringan, apa saja jenisnya, dan bagaimana setiap perusahaan dapat mengimplementasikan sistem keamanan jaringan yang kuat sebagai perlindungan.
Apa itu sistem keamanan jaringan?
Sistem keamanan jaringan mengacu pada sebuah teknologi, kebijakan, dan prosedur yang melindungi infrastruktur komunikasi apapun dari serangan siber, akses yang tidak sah, dan kehilangan data.
Selain jaringan itu sendiri, sistem ini juga mengamankan network traffic dan aset yang dapat diakses jaringan, baik di tepi jaringan maupun di dalam perimeter.
Baca juga: Apa Itu Network Security? Inilah Pengertian dan Jenis Network Security!
Cara sistem keamanan bekerja
Keamanan jaringan dalam suatu perusahaan memiliki banyak lapisan yang perlu dipertimbangkan.
Perangkat keras, perangkat lunak, dan kebijakan keamanan jaringan Anda perlu dibangun untuk mengatasi setiap kemungkinan vektor serangan sebab serangan dapat terjadi pada lapisan mana pun dalam model lapisan keamanan jaringan.
Biasanya, keamanan jaringan terdiri dari tiga kontrol berbeda:
- Physical security: Dirancang untuk mencegah pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses fisik ke komponen jaringan seperti router, lemari kabel, dan sebagainya.
- Technical security: Melindungi data yang disimpan di jaringan atau yang transit melintasi, masuk, atau keluar jaringan
- Administrative security: Kebijakan dan proses keamanan yang mengontrol perilaku pengguna.
Jenis network security yang wajib diterapkan oleh perusahaan
Keamanan jaringan terdiri dari berbagai jenis yang memiliki fungsi yang berbeda-beda dalam menjaga keamanan jaringan Anda.
- User authentication
Multi-factor authentication dan biometric verification telah muncul sebagai teknologi yang memperkuat keamanan jaringan dengan mengurangi risiko yang terkait dengan kata sandi yang dibobol.
- Firewalls
Firewall adalah filter online network traffic yang memblokir atau mengizinkan akses ke jaringan internal.
Meskipun dapat diatur di lapisan aplikasi, namun pengaturan ini lebih umum dilakukan pada peralatan hardware seperti router.
- Access control
Hacker dapat memindai port terbuka di jaringan untuk mencari kerentanan yang dapat mereka eksploitasi untuk mendapatkan akses yang tidak sah.
Access control bertindak sebagai penghalang keamanan dengan membatasi akses pengguna ke sumber daya internal dan aset perusahaan lainnya.
- Email security
Keamanan email mengacu pada setiap proses, produk, dan layanan yang dirancang untuk melindungi akun email dan konten email Anda dari ancaman eksternal.
Sebagian besar penyedia layanan email memang memiliki fitur keamanan bawaan, namun fitur ini mungkin tidak cukup untuk menghentikan hacker mengakses informasi Anda.
- Cloud network security
Adanya cloud security bertujuan untuk mencegah masuknya serangan ke dalam sistem cloud computing sebuah perusahaan.
Modern data center memerlukan solusi keamanan yang dapat disesuaikan seperti SD-WAN dan FWaaS untuk perlindungan di berbagai deployment model.
- Website security
Jenis sistem keamanan jaringan yang satu ini mengontrol penggunaan web staf, memblokir ancaman berbasis web, dan menolak akses ke situs web berbahaya.
Keamanan ini akan melindungi gateway web Anda pada situs maupun cloud.
- Data Loss Prevention
Data Loss Prevention bekerja untuk mencegah kehilangan data dengan mengidentifikasi, memantau, dan mengontrol pergerakan data di seluruh jaringan, perangkat endpoint, dan cloud.
Setiap perusahaan harus memastikan bahwa stafnya tidak mengirimkan informasi sensitif ke luar jaringan.
Teknologi ini dapat menghentikan orang mengunggah, meneruskan, atau bahkan mencetak informasi penting dengan cara yang tidak aman.
Baca juga: Waspada! Cyber Threat Bisa Dipicu Oleh 5 Kesalahan Cybersecurity Ini!
Memilih sistem keamanan jaringan untuk bisnis dan perusahaan Anda
Keamanan jaringan harus menjadi prioritas utama bagi perusahaan mana pun yang bekerja dengan data dan sistem jaringan.
Selain melindungi aset dan integritas data dari eksploitasi eksternal, keamanan jaringan juga dapat mengelola network traffic dengan lebih efisien dan memastikan pembagian data yang aman antara karyawan dan sumber data.
Ada banyak alat, aplikasi, dan utilitas yang tersedia untuk membantu Anda mengamankan jaringan dari serangan dan downtime yang tidak perlu.
PointStar menawarkan serangkaian solusi sistem keamanan jaringan yang memusatkan dan menyederhanakan proses yang seringkali rumit, sekaligus memastikan keamanan jaringan yang kuat di seluruh perusahaan Anda.
Hubungi tim profesional PointStar untuk bantu membangun sistem keamanan jaringan yang kuat di perusahaan Anda sekarang!