Mengatasi Burn Out Kerja dengan Gemini, Begini Cara Agar Tidak Terjebak Writer’s Block!
Jika Anda bekerja di bidang marketing, kemungkinan besar Anda sering mendapati diri sendiri sedang menatap halaman kosong dengan harapan mendapatkan ide pemasaran atau ide blog baru. Anda dapat mengatasi burn out dan writer’s block dengan memanfaatkan Gemini.
Di artikel ini, kami akan membahas satu strategi untuk mengatasi burn out yang Anda hadapi saat mengerjakan marketing campaign menggunakan Gemini pada Google Workspace.
Mengatasi writer’s block dengan Gemini
Untuk memulai, Anda dapat membayangkan skenario yang kami buat di bawah ini dan menyesuaikannya dengan bidang atau pekerjaan Anda.
Bayangkan Anda bekerja di sebuah perusahaan travel dan posisi Anda adalah marketing manager untuk media sosial dan blog. Anda perlu brainstorming untuk memunculkan ide-ide baru yang nantinya akan diunggah di media sosial dan blog perusahaan.
Meski proses brainstorming terkesan sulit dan butuh waktu yang lama bila dikerjakan sendiri, namun kini Anda dapat memanfaatkan teknologi Generative AI seperti Gemini sebagai asisten berpikir Anda.
Anda dapat mengetik prompt berikut untuk memulai proses brainstorming:
“Saya butuh ide topik untuk media sosial dan blog yang menarik bagi orang-orang yang menyukai industri pariwisata dan bersemangat untuk melakukan perjalanan. Berikut ini adalah hal-hal yang ingin saya fokuskan:
- Berikan topik yang unik dan berbeda dari blog pariwisata di luar sana.
- Tampilkan sudut pandang baru yang menonjol.
- Jaga agar topik tetap relevan.
- Manfaatkan tren terkini atau tantangan/inovasi terbaru dalam industri pariwisata.”
Setelah Gemini memberikan jawaban berupa ide-ide topik yang sesuai dengan perintah Anda sebelumnya, Anda selalu bisa memperkaya dan menggali ide lebih jauh dengan menambahkan prompt tambahan, seperti:
“Sesuaikan topik dengan target audiens saya yang mencakup ______”
Anda juga dapat meminta Gemini untuk memberikan ide call to action (CTA) pada setiap konten Anda, seperti:
“Berikan saran kalimat CTA yang melibatkan pembaca di akhir caption media sosial dan di akhir artikel blog.”
Baca juga: Text Generator AI, Solusi Pengembangan Konten Menggunakan Prompt
Pindahkan ide dari Gemini ke Google Docs
Jika Anda sudah puas dengan jawaban-jawaban yang diberikan Gemini, Anda dapat memindahkannya ke Google Docs dengan memilih Share & export kemudian klik Export to Docs.
Setelah membuka Google Docs baru, Anda dapat menyorot poin pertama dari kerangka pilihan Anda, kemudian minta Gemini di Google Docs untuk bantu Anda membuat konten dengan fitur Help me write.
Anda dapat mengikuti prompt berikut:
“Ubah poin ini menjadi paragraf pengantar untuk konten blog. Buat dalam gaya bahasa yang casual dan tetap santai.”
Setelah Gemini di Google Docs memberikan Anda paragraf pembuka yang menarik untuk blog atau media sosial Anda, Anda dapat gunakan output tersebut untuk mulai modifikasi dan menyesuaikan konten untuk audiens dan target pasar Anda.
Jangan lupa untuk meninjau semua output dari Gemini sebelum menggunakannya untuk kebutuhan komersil. Hal ini untuk memastikan relevansi, keakuratan, dan kejelasan dari output.
Generative AI diciptakan untuk membantu manusia. Namun, Anda tetap memegang kendali utama untuk menggunakan output tersebut.
Baca juga: 5 Cara Menulis AI Prompt yang Efektif Hasilkan Jawaban Tepat Sasaran
Ingin mencoba Gemini pada Google Workspace? Hubungi PointStar Indonesia untuk menghadirkan teknologi Generative AI di perusahaan Anda!