Google Maps Melarang Mantan Pegawai Memberikan Review Buruk
Google Maps Melarang Mantan Pegawai Memberikan Review Buruk
Di Google Maps, Anda bisa menemukan bermacam-macam bisnis mulai dari restoran, salon, supermarket hingga perusahaan yang jadi incaran Anda. Disitu juga bisa ditemukan review yang bisa Anda jadikan acuan saat akan mulai memilih restoran atau perusahaan. Mulai dari bintang 1 hingga 5, serta komentar yang ditinggalkan pengguna atau orang yang telah menggunakan jasa tersebut.
Kerap kali perusahaan juga mendapatkan review dari rekan bisnis atau orang-orang yang pernah bekerja di sana. Google baru saja melakukan pembaharuan kebijakan untuk Google Maps yang melarang mantan pegawai memberikan review buruk di perusahaan tempat mereka dulu bekerja.
Di seksi baru Google Maps “User Contributed Content Policy,” Google membuat label review “about current of former employment experience menjadi “conflict of interest.” Awalnya, peraturan ini hanya berlaku bagi karyawan yang masih bekerja saja, namun kini baik karyawan atau mantan karyawan dilarang untuk memberikan review buruk. Peraturan ini resmi berlaku Desember lalu.
Hal ini dilakukan Google karena review buruk dari mantan pegawai tidak bersifat objektif. Review yang mereka berikan bukan untuk perusahaan secara keseluruhan dan kebanyakan mantan pegawai memberikan review buruk disebabkan oleh ketidak-cocokan dengan bos mereka.
Padahal review yang muncul di Google Maps membantu banyak bisnis kecil untuk mendapatkan rasa percaya pelanggan. Banyak pemilik bisnis yang resah dan menanyakan di forum diskusi Quora bagaimana untuk menghapus review buruk dari mantan pegawai. Google-pun dengan sigap menjawab keresahan penggunanya.
Peraturan yang baru diperbaharui Google ini sesuai dengan UU ITE di Indonesia di mana pengguna internet bisa terkena pasal berlapis jika melakukan ujaran kebencian, menyiarkan berita palsu (hoax), menyadap, hingga melakukan pencemaran nama baik.