3 Langkah Mempertahankan Normalitas Bisnis saat Krisis
Ervan2022-10-21T10:24:57+07:00Saat ini kita sedang hidup dalam ketidakpastian. Banyak perusahaan yang harus terpaksa gulung tikar, atau mencoba bertahan dengan tetap menjalankan strategi agar tetap bisa bangkit. Semua divisi ditekan untuk tetap menjaga operasional perusahaan.
Dari segi karyawan, kecemasan yang tinggi tidak bisa dihindari. Was-was terkena PHK, kehidupan keluarga, kesejahteraan, dan merosotnya ekonomi yang kian parah di Indonesia.
Dari segi kepemimpinan, kunci utama berbisnis adalah komunikasi. Bagaimana dapat memberikan informasi yang jelas dan memberi dukungan, serta menjawab semua kekhawatiran karyawan.
Mengkomunikasikan dan Menekankan Rencana Cadangan
Sebagian besar perusahaan memiliki rencana cadangan untuk keadaan darurat. Namun, pandemi yang tengah terjadi ini cukup mengejutkan banyak orang. Sudah menjadi tugas pemimpin untuk menghilangkan sebanyak mungkin kebingungan dan anggapan yang salah. kebingungan di saat krisis menyebabkan pengambilan keputusan yang buruk. Hadapi rumor dengan berkomunikasi setiap hari. Pastikan karyawan selalu mendapatkan informasi terkini seputar perusahaan, dan bersikap transparan agar tidak lagi ada kekhawatiran.
Selain itu, Anda harus mempertimbangkan persona karyawan. Memahami bagaimana karyawan terhubung dan menemukan informasi penting untuk memastikan keselarasan. Memahami titik akses (misalnya desktop, seluler, bergantung pada email, dll.) dan gaya kerja karyawan sangat penting untuk memastikan informasi disampaikan melalui berbagai saluran – dan mengikuti metode yang tepat untuk memusatkan berita dan informasi. Berfokus pada pengalaman kerja baru sangat penting karena lebih banyak karyawan yang bekerja dari rumah.
Pusatkan pada platform komunikasi dan manajemen pekerjaan
Masih berhubungan dengan langkah pertama, pastikan Anda memiliki sumber pusat informasi resmi untuk seluruh perusahaan. Dengan banyaknya karyawan yang terhubung dari jarak jauh, penting untuk memastikan ada keselarasan di seluruh tim.
Sumber pusat informasi ini bisa berupa paltform manajemen kerja yang memuat informasi, pertanyaan, jawaban, dan dukungan. Area ini bisa menjadi titik dalam Tempat Kerja Digital, pengaturan tenggat waktu kerja, bahkan halaman web eksternal Anda – tetapi harus dapat diakses oleh semua karyawan. Asana mampu mengatasi masalah ini dengan menawarkan Solusi pengolahan manajemen kerja yang terpusat.
Mengedepankan Teknologi Kolaborasi dan Produktivitas
Untuk memastikan bisnis terus berjalan seperti biasa tanpa hambatan, tim dan unit bisnis harus memanfaatkan perangkat cloud untuk menjaga produktivitas. Misalnya, jika itu adalah bagian dari rangkaian perangkat yang sudah ada di perusahaan Anda, tapi penggunaannya belum optimal, mungkin sudah waktunya untuk memaksimalkannya.
Jangan buang waktu Anda dengan rapat yang tidak penting. Keloka teknologi kolaborasi dan produktivitas di satu platform. Lacak agenda pekerjaan, tenggat waktu pekerjaan, dan Anda bisa memfokuskan waktu Anda khusus pada hal-hal yang penting saja.